Bertahan hidup di negara asing tanpa uang memang bukan situasi ideal. Namun, di negara seperti Kamboja, dengan budaya ramah dan biaya hidup relatif rendah, peluang untuk bertahan tetap ada. Jika kamu sedang menghadapi situasi sulit di Kamboja, berikut beberapa tips bertahan hidup di negara kamboja yang bisa membantumu tetap aman dan mencari jalan keluar.
1. Cari Komunitas Expat atau Traveler
Langkah pertama, bergabunglah dengan komunitas expat (pendatang asing) atau komunitas traveler di kota-kota besar seperti Phnom Penh, Siem Reap, atau Sihanoukville.
Biasanya, komunitas ini aktif di grup Facebook, Telegram, atau bahkan mengadakan pertemuan rutin.
Komunitas seperti ini bisa:
-
Memberikan tempat tinggal darurat (seperti sofa atau kamar kosong)
-
Membantu mencari pekerjaan jangka pendek
-
Memberi informasi penting tentang lowongan kerja atau bantuan lokal
2. Kerja Serabutan
Banyak bisnis lokal dan penginapan di Kamboja membuka peluang kerja kasual. Beberapa ide kerja serabutan yang bisa kamu coba:
-
Menjadi relawan di hostel (dengan imbalan makanan dan tempat tidur)
-
Pemandu tur lokal (terutama kalau kamu menguasai bahasa Inggris)
-
Bekerja di restoran sebagai pelayan, tukang bersih-bersih, atau dapur
-
Mengajar bahasa Inggris (sering dibutuhkan, meskipun informal)
Gaji mungkin tidak besar, tetapi cukup untuk memenuhi kebutuhan dasar.
3. Manfaatkan Tempat yang Ramah Backpacker
Kamboja dikenal sebagai salah satu destinasi ramah backpacker. Banyak hostel, café, dan komunitas yang menawarkan:
-
Makan gratis untuk volunteer
-
Tempat tidur gratis untuk pekerja musiman
-
Program work-exchange, di mana kamu bekerja beberapa jam per hari sebagai balasan
Cari hostel atau komunitas yang mencantumkan program ini di aplikasi seperti Workaway, Worldpackers, atau langsung bertanya ke hostel-hostel kecil.
4. Jaga Dokumen dan Identitasmu
Tanpa uang, kamu sangat rentan terhadap masalah hukum. Pastikan selalu:
-
Membawa paspor (dan fotokopinya)
-
Menjaga visa tetap aktif (overstay bisa berujung denda besar atau deportasi)
-
Menghindari kegiatan ilegal sekecil apapun
Kalau terjadi masalah besar, segera cari bantuan ke kedutaan besar negara asalmu di Phnom Penh.
5. Berhemat Ekstra Ketat
Tanpa uang, setiap sumber daya sangat berharga. Beberapa tips berhemat:
-
Makan di warung lokal (seperti nasi goreng jalanan, sup mie Kamboja, atau lok-lak)
-
Gunakan air minum isi ulang ketimbang membeli botol baru
-
Berjalan kaki atau gunakan raja zeus sepeda murah untuk transportasi
-
Tidur di tempat umum hanya jika benar-benar darurat dan aman (hindari risiko bahaya)
6. Manfaatkan Internet Gratis
Banyak café, perpustakaan, dan tempat umum di Kamboja menawarkan Wi-Fi gratis.
Gunakan kesempatan ini untuk:
-
Mencari pekerjaan
-
Berhubungan dengan keluarga atau teman
-
Mengatur rencana jangka panjang
Internet bisa menjadi penyelamat untuk mencari jalan keluar dari situasi tanpa uang.
7. Jangan Takut Minta Bantuan
Kadang-kadang, satu-satunya jalan adalah berbicara jujur tentang kondisi kamu. Banyak orang di Kamboja, baik warga lokal maupun traveler lain, cukup simpatik terhadap orang yang sedang kesulitan.
Selalu minta bantuan dengan sopan, jangan memaksa, dan berikan janji nyata untuk membalas bantuan di masa depan jika bisa.
8. Rencanakan Jalan Keluar
Selagi bertahan, pikirkan jalan keluar jangka panjang:
-
Menghubungi keluarga atau teman untuk bantuan dana
-
Mengajukan diri untuk program repatriasi dari kedutaan
-
Mencari kerja tetap di bidang seperti hospitality atau pengajaran
Bertahan hidup tanpa uang bukan hanya tentang bertahan hari ini, tapi juga memikirkan cara keluar dari situasi itu dengan aman dan bermartabat.
BACA JUGA ARTIKEL SELENGKAPNYA DISINI: Panduan Mengemudi Mobil Manual dengan Halus: Tips untuk Pemula hingga Mahir